Rabu, 03 Agustus 2011

Wajah Barbie Setelah Berusia 50 Tahun

Barbie, salah satu mainan anak yang dibuat menyerupai manusia ini selalu menjadi ikon mainan gadis selama 50 tahun terakhir. Boneka yang juga dikenal sebagai ikon yang menampilkan ciri hidup glamor, fashionable, dan memiliki karier cemerlang, akhirnya menginjak usia 50 tahun. Di usianya yang setengah abad ini, apakah kariernya memudar?
Barbie yang diperkenalkan pada pameran mainan di New York pada 9 Maret 1959 sebagai model fashion remaja memiliki nama lengkap Barbie Millicent Roberts. Boneka cantik ini dihargai US$3 per buahnya. Dengan tubuh berlekuk, rambut ditata ekor kuda, dipermanis dengan poni ikal, dibalut pakaian renang bertali dan bermotif geometris hitam putih plus sepatu berhak runcing, Barbie langsung mendapat kecaman sekaligus sambutan yang luas.
Kemunculan Barbie menimbulkan kontroversi karena pada masanya, tidak lazim seseorang menampilkan belahan dadanya secara terbuka. Namun, hasil kreasi Ruth Handler setelah empat belas tahun menjalankan perusahaan bernama Mattel Creations, akhirnya membuahkan hasil. Boneka ini mencapai penjualan 300.000 buah dalam tahun pertamanya.
Beberapa orang berkata boneka ciptaan Mattel yang juga menampilkan diri dalam beberapa profesi, seperti astronot, paramedis militer, penyelam, dokter anak hingga sebagai presiden ini, telah berubah citra. Jerry Oppenheimer, pengarang buku Mattel bertajuk Toy Monster, menilai perubahan ini diakibatkan kesukaan anak kecil yang senang bermain boneka telah berubah. Mereka, kata Jerry, telah hadir di abad 21, dimana mereka bermain dengan laptop mereka sendiri, dan begitu pula dengan ponsel mereka sendiri.
“Boneka akan menjadi bagian dari hidup mereka… dan Barbie juga menjadi bagian dari itu, tapi akan menjadi jendela yang kecil,” ujar Jerry beberapa waktu lalu.
Kemanapun Barbie melangkah, pembuat mainan nomor satu di dunia ini selalu berusaha untuk melebarkan kampanyenya mempromosikan Barbie dan menjadikannya sebagai mainan paling terkenal. Salah satu cara yang ditempuh Mattel adalah membuka toko berbendera House of Barbie di Shanghai.
Toko tersebut dilengkapi dengan restoran, fasilitas spa dan panggung catwalk, dimana gadis kecil dapat berpura-pra menjadi seorang model fasihon. Bintang film Jet Li dan Cathy Chung menghadiri pembukaan toko tersebut.
Selain perayaan di Shanghai, Barbie juga berencana mengadakan pesta yang rencananya digelar di Dream House milik Mattel yang terletak di tanah seluas 3.500 kaki persegi yang berada di kawasan prestisius Malibu, California, AS. Interior rumah sendiri didesain oleh desainer terkenal Jonathan Adler. Supermodel Heidi Klum dan selebritas lainnya juga diharapkan hadir dalam pesta mendatang tersebut.
Sebelumnya, penggemar Barbie telah menikmati pertunjukan fashion show pada New York Fashoin Week di bulan Pebruari, dimana para model berlenggak lenggok menampilkan lima puluh rancangan pakaian terbaru dari para desainer untuk memperingati gaya fashion Barbie. Dan pada 14 Maret mendatang, toko Toys R Us juga akan mengadakan pesta untuk merayakan ulang tahun Barbie di Manhattan, New York.
Penjualan boneka seksi tersebut memang mengalami penurunan sebesar 6 % di Amerika Serikat dan 28% secara keseluruhan di kuarter terakhir. Hal itu jauh dari keyakinan bila usaha Mattel untuk meningkatkan ketertarikan pada Barbie melalui menyalakan lilin ulang tahun di seluruh dunia akan terlunasi.
Satu hal yang pasti, di wajah muram para penggemar, dimana rentangnya mulai dari balita hingga orang tua, Barbie tetap memiliki penonton setia.
“Saya tidak melihat bahwa Barbie benar-benar menghilang. Dia tetap sangat populer diantara kolektor dan gadis muda lainnya. Dia tetap akan bertahan hingga lima puluh tahun lagi,” kata kolektor Barbie selama sembilan tahun, Stephanie Gentile, 25, di Pittsburg, Pensylvania
sedangkan di Iran boneka ini dilarang peredarannya, dikarenakan meniru manusia yang dalam islam menjadi hal yang diharamkan

barbie




Sejarah Boneka Barbie
Sejarah boneka memang manarik untuk diketahui, apalagi ketika kita membicarakan sejarah permainan Barbie. Boneka perempuan cantik dengan kaki panjang ini muncul sekitar tahun 1945 dari sebuah keluarga pecinta boneka. Keluraga ini terinspirasi dari putrinya yang suka memainkan boneka kertas. Kemudian sang Ibu yang bernama Ruth Handler merasa kasian dengan anaknya bernama Barbara Handler yang selalu sedih ketika boneka kertasnya robek. Oleh karena itu, sang ibu ingin menciptakan mainan baru agar permainan boneka anaknya bisa bertahan lama.

Maka dibuatlah sebuah boneka perempuan cantik dengan rambut pirang dan mata biru. Kaki dan lengan panjang sehingga boneka tersebut tampak ramping dan sempurna. Bentuk badan Barbie dipercaya sebagai bentuk badan idealnya kaum hawa dalam ukuran miniatur. Oleh karena itu, banyak model perempuan yang menginginkan bentuk badan layaknya Barbie.

Barbie mulai diproduksi tahun 1945 oleh perusahaan boneka milik keluarga Handler, yang bernama Mattel Toy Company di Amerika Serikat. Boneka tersebut diberi nama sesuai dengan nama anak perempuan keluarga Handler, yaitu Barbara. Hanya nama belakangnya diubah menjadi Barbara Millicent Robert, yang biasa dipanggil Barbie.

Keluarga Handler
Sontak, boneka cantik ini langsung meledak di pasaran. Hampir semua anak perempuan di dunia menyukai boneka cantik itu. Diproduksilah lebih banyak boneka Barbie dan dimpor ke seluruh dunia bahkan sampai ke nagara-negara Timur Tengah.

Dari sanalah model Barbie pun berkembang menjadi semakin modern dari mulai model baju sampai model rambut. Bahkan Jepang sangat antusias untuk memproduksi model-model baju Barbie, dari mulai baju renang, baju hangout, baju kerja, sampai baju tidur pun mereka desain untuk si Barbie yang cantik ini.

Pada 1961, perusahaan boneka Mattel Toy Company meluncurkan boneka pria untuk pasangannya barbie karena kasian si Barbie tidak punya pasangan hidup. Boneka pria ini didesain oleh Barbara Handler, anak perempuan yang menjadi inspirasi boneka Barbie. Dia ingin menciptakan boneka pria dan diberi nama Ken. Nama seorang pria pujaan Barbara handler waktu SMA. Sayangnya pria tersebut tidak mencintai Barbara. Oleh karena itu, Barbara mengabadikan cintanya dalam bentuk boneka dan menjadi pasangannya Barbie.

Sampai sekarang boneka Barbie dan Ken menjadi abadi dan masih banyak pecandunya, terutama anak-anak perempuan. Bahkan permainan boneka Barbie modern sudah seperti miniatur kehidupan manusia normal. Barbie yang lajang tersebut mempunyai rumah yang didesain dengan kamar tidur, ruang tamu juga ada dapurnya.

Model bajunya juga banyak dengan harga yang lumayan mahal. Pokoknya kehidupan Barbie harus sempurna. Dia cantik, kaya dan punya pacar yang tampan dan kaya raya pula. Inilah dunia imajiner kehidupan manusia yang mendambakan kehidupan yang sempurna seperti kehidupan Barbie.

welcome to my blog... silahkan tinggalkan komentar anda , kritik, dan saran. dan jangan lupa join di blog ini